Dalam masyarakat urban, memiliki perut sixpack adalah kebanggan tersendiri.
Perut sixpack tidak hanya dianggap sebagai hasil dari latihan berbulan-bulan,
tetapi lebih mencerminkan gaya hidup dan jati diri si pemiliknya.
Mendapatkan perut sixpack pada dasarnya adalah tentang bagaimana
menjalankan gaya hidup sehat. Latihan dan menjaga pola makan adalah yang
paling utama untuk mendapatkan perut sixpack.
Percaya atau tidak, kunci untuk mendapatkan perut sixpack bukanlah dengan melakukan ratusan crunch, ataupun latihan otot perut lainnya. Tak jarang setiap orang yang menginginkan perut sixpack selalu terpaku untuk terus melakukan latihan tersebut tanpa memperhatikan faktor lain yang lebih penting.
Nah, apa yang seharusnya dilakukan dan tidak boleh dilakukan untuk mendapatkan perut sixpack? Berikut jawabannya untuk Anda.
A. Yang Harus Dilakukan
A.1. Turunkan Body Fat
Hal utama yang perlu Anda perhatikan jika ingin mendapatkan perut sixpack adalah kurangi timbunan lemak di perut Anda. Melakukan latihan crunch memang baik untuk melatih otot perut Anda, tapi jika lemak masih menutupi sebagian besar perut Anda, maka otot yang Anda latih tidak akan nampak.
Ini adalah hal penting yang harus Anda pahami terlebih dahulu. Perut sixpack tidak akan muncul jika masih ada lemak di tubuh, terutama di perut Anda. Untuk mengurangi lemak tubuh maka disarankan melakukan latihan rutin. Kombinasi latihan beban dan kardio adalah cara yang efektif untuk mengurangi lemak tubuh.
A.2. Jaga Pola Makan
Latihan saja tidak akan memberikan hasil maksimal jika pola makan Anda masih sembarangan. Imbangi latihan tersebut dengan pola makan rendah lemak dan tinggi protein. Kurangi mengonsumsi makanan yang manis-manis, seperti cake, roti, biskuit, sirup, dan lainnya. Dan tingkatkan konsumsi protein baik dari sumber hewani dan nabati seperti, dada ayam, ikan, susu, kedelai dan olahannya, dan masih banyak lagi.
Untuk mendapatkan otot perut ideal, makanlah 5-6 kali sehari dengan makanan tinggi protein dan rendah karbohidrat. Kebiasaan ini dapat meningkatkan metabolisme tubuh dan menjaga Anda kenyang lebih lama.
A.3. Jangan Lewatkan Sarapan
Sebuah studi di University of Massachusetts (AS) mengatakan bahwa pria yang sarapan setiap hari memiliki peluang yang lebih besar mendapatkan perut sixpack dibandingkan orang yang melewatkan sarapan.
Sebuah studi di University of Massachusetts (AS) mengatakan bahwa pria yang sarapan setiap hari memiliki peluang yang lebih besar mendapatkan perut sixpack dibandingkan orang yang melewatkan sarapan.
Hal ini terjadi karena orang yang terbiasa sarapan lebih mungkin
untuk mengendalikan nafsu makannya dan terhindar dari porsi makan yang
membabi buta di siang hari. Terlebih lagi, selama hampir 9 jam tubuh
kita tidak mendapat asupan makanan saat tidur. Oleh karena itu sarapan
sangat penting untuk menyuplai kembali nutrisi di dalam tubuh.
A.4. Tidur Cukup
Terapkan kebiasaan tidur cukup untuk mendapatkan perut sixpack. Tubuh membutuhkan 7-8 jam tidur untuk fase pembentukan dan pemulihan otot. Penelitian menyebutkan, jika Anda kurang tidur selama 3 hari berturut-turut maka sel-sel otot akan menjadi resisten terhadap hormon insulin. Hal ini menyebabkan penimbunan lemak di sekitar perut Anda dengan memperlambat metabolisme dan meningkatkan nafsu makan.
Terapkan kebiasaan tidur cukup untuk mendapatkan perut sixpack. Tubuh membutuhkan 7-8 jam tidur untuk fase pembentukan dan pemulihan otot. Penelitian menyebutkan, jika Anda kurang tidur selama 3 hari berturut-turut maka sel-sel otot akan menjadi resisten terhadap hormon insulin. Hal ini menyebabkan penimbunan lemak di sekitar perut Anda dengan memperlambat metabolisme dan meningkatkan nafsu makan.
A.5. Latihan Beban dan Kardio
Kalori dan lemak tubuh akan terbakar seiring meningkatnya aktivitas
tubuh. Salah satu cara untuk meningkatkan aktivitas tubuh adalah dengan
melakukan latihan beban dan latihan kardio. Lakukan latihan beban
sebelum Anda melakukan latihan kardio, maka tubuh Anda akan membakar
lemak lebih banyak
A.6. Jaga Frekuensi Latihan
Latihlah otot perut Anda setidaknya 4-5x seminggu dengan latihan yang berbeda. Untuk membentuk otot perut ideal, setidaknya lakukan latihan dengan 2-3 set 6-8 repetisi per set dengan jeda istirahat 30-45 detik antar set.
Latihlah otot perut Anda setidaknya 4-5x seminggu dengan latihan yang berbeda. Untuk membentuk otot perut ideal, setidaknya lakukan latihan dengan 2-3 set 6-8 repetisi per set dengan jeda istirahat 30-45 detik antar set.
A.7. Suplementasi Yang Tepat
Suplementasi diperlukan saat Anda kurang atau tidak mendapatkan asupan nutrisi yang cukup dari makanan, dalam hal ini adalah protein. Membentuk perut sixpack membutuhkan asupan protein yang lebih besar. Saat Anda tidak mendapatkan nutrisi yang cukup dari makanan, suplemen akan membantu mencukupi kebutuhan nutrisi harian Anda.
Suplementasi diperlukan saat Anda kurang atau tidak mendapatkan asupan nutrisi yang cukup dari makanan, dalam hal ini adalah protein. Membentuk perut sixpack membutuhkan asupan protein yang lebih besar. Saat Anda tidak mendapatkan nutrisi yang cukup dari makanan, suplemen akan membantu mencukupi kebutuhan nutrisi harian Anda.
B. Yang Tidak Boleh Dilakukan
B.1. Sit-up Terus terusan
Sit up memang dapat memberikan tone pada otot perut Anda, tapi latihan ini tidak akan mengikis lapisan lemak yang menutupi otot perut Anda. Daripada membuang-buang waktu Anda hanya untuk melakukan sit up, lebih baik Anda luangkan waktu untuk melakukan kombinasi latihan beban dan kardio.
Jangan hanya melatih otot perut untuk menghilangkan lemak di perut. Tidak peduli berapa banyak crunch, sit up, yang Anda lakukan, jika Anda tidak menghilangkan lemak di perut, Anda tidak akan melihat otot sixpack. Yang perlu Anda lakukan adalah melakukan kombinasi antara latihan beban dan kardio serta menjalankan pola makan rendah karbohidrat dan tinggi protein. Cara ini lebih efekif untuk membakar lemak tubuh Anda. Penting untuk Anda ketahui, bahwa tubuh menentukan sendiri di bagian mana lemak akan berkurang dan bertambah. Jadi, bila Anda melakukan crunch untuk menghilangkan lemak di perut, Anda hanya membuang waktu saja.
Ingatlah bahwa perut Anda adalah kumpulan otot seperti halnya otot dada, bahu, dan bicep Anda. Berlatih menggunakan repetisi lebih sedikit dengan beban yang lebih berat akan lebih menghasilkan, daripada Anda melakukan ratusan repetisi dengan intensitas yang ringan. Pilihlah variasi latihan yang dapat melatih otot perut secara merata.
B.2. Jeda istirahat antar set terlalu lama
Jangan memulai latihan dengan melatih otot perut terlebih dahulu. Lebih
baik mulailah dengan pemanasan sebelum latihan. Pemanasan berguna untuk
mempersiapkan otot sebelum melakukan latihan utama. Otot-otot yang lebih
hangat saat pemanasan dapat bergerak lebih fleksibel dan mencegah Anda dari kram otot. Selama melakukan latihan, kurangi jeda istirahat antar set, agar tubuh Anda membakar lebih banyak kalori. Lebih dari itu, jeda istirahat yang lebih pendek antar set, berguna untuk meningkatkan produksi testosteron dan hormon pertumbuhan dalam tubuh, sehingga dapat meningkatkan perkembangan otot secara signifikan.
B.3. Mengonsumsi Karbohidrat Olahan
Jika Anda suka mengonsumsi roti putih pada waktu sarapan, sebaiknya ganti roti Anda dengan roti gandum utuh. Anda juga bisa mengganti nasi putih dengan nasi merah. Selain bisa membuat perut kenyang lebih lama dengan kandungan seratnya, roti gandum dan nasi merah juga baik untuk mencegah penyakit diabetes.
B.4. Melewatkan Waktu Makan
Inilah kebiasaan yang seringkali menjadi bumerang! Kebiasaan ini akan membuat Anda akan merasa sangat lapar yang berakhir dengan makan berlebihan. Akhirnya tubuh Anda akan mengasup lebih banyak kalori dan memicu timbunan lemak. Terutama di perut Anda.
B.5. Ngemil di depan TV
Penelitian yang dilakukan University of Ohio menyebutkan, orang yang melakukan kebiasaan ngemil di depan tv akan dengan cepat menumpuk 10 persen lemak di perut. Bahkan 10 persen lemak yang bertambah itu ditumpuk hanya dalam jangka waktu 2 jam.
B.6. Terlalu Stress
Rasa panik, cemas, takut, atau stres akan menaikkan hormon kortisol. Hormon ini akan memberikan efek domino yang negatif pada tubuh karena Anda akan jadi mudah sekali lapar dan metabolisme tubuh melambat. Alhasil, perut semakin buncit dan lingkar pinggang pun melebar.
Good luck!
0 comments :
Post a Comment